🔴Emas melanjutkan penurunannya setelah Nonfarm Payrolls AS melampaui ekspektasi
Emas (XAU/USD) jatuh kembali ke $2.294 pada hari Jumat setelah rilis data Nonfarm Payrolls (NFP) AS menunjukkan ekonomi AS menambah 272 ribu pekerjaan di bulan Mei ketika 185 ribu pekerjaan diharapkan. Hasil tersebut juga lebih tinggi dibandingkan angka bulan April yang direvisi turun menjadi 165 ribu. Laporan Biro Statistik AS (BLS) menunjukkan peningkatan Pendapatan Rata-Rata Per Jam sebesar 4,1% YoY dari revisi naik 4,0% di bulan April, dan mengalahkan perkiraan sebesar 3,9%. Namun Tingkat Pengangguran naik menjadi 4,0%, ketika perkiraan sebelumnya adalah 3,9% dari 3,9%.
💠Secara keseluruhan, data BLS menunjukkan bahwa inflasi upah meningkat dan hal ini dapat menyebabkan inflasi inti dan inflasi umum yang lebih tinggi. Hal ini, pada gilirannya, dapat menyebabkan Federal Reserve (Fed) menunda keputusannya untuk menurunkan suku bunga. Mempertahankan suku bunga yang lebih tinggi untuk jangka waktu yang lebih lama berdampak negatif bagi Emas karena hal tersebut meningkatkan opportunity cost dari memegang aset yang tidak memberikan imbal hasil. Emas sudah jatuh pada hari Jumat setelah berita bahwa Bank Rakyat Tiongkok (PBoC) tiba-tiba menghentikan pembelian Emas pada bulan Mei setelah periode pembelian selama 18 bulan.
🔻Harga emas turun setelah People’s Bank of China menghentikan pembelian lebih lanjut Emas mengalami tren penurunan pada akhir minggu setelah berita bahwa cadangan Emas di PBoC tetap tidak berubah di angka 72.8 juta troy ounce pada akhir Mei, angka yang sama persis dengan akhir April, menurut data resmi dari PBoC pada hari Jumat.
🔻Data ini mengikuti kuatnya pembelian pada bulan April yang menyebabkan cadangan Emas Tiongkok di PBoC mencapai titik tertinggi sepanjang masa, menyumbang 4,9% dari total cadangan, dan mengikuti pertumbuhan selama 18 bulan berturut-turut.
The information and publications are not meant to be, and do not constitute, financial, investment, trading, or other types of advice or recommendations supplied or endorsed by TradingView. Read more in the Terms of Use.