Skrip ini berfungsi untuk mengidentifikasi dan menggambar zona supply (penawaran) dan demand (permintaan) pada grafik harga berdasarkan analisis harga tinggi dan rendah dalam periode tertentu. Fitur Utama:
Identifikasi Zona Supply dan Demand: Skrip ini mencari level supply di mana harga mengalami puncak tertinggi dalam periode lookback (jumlah periode yang dipilih pengguna). Demand adalah titik terendah dalam periode lookback, di mana harga memiliki penurunan yang signifikan.
Input Pengguna: Lookback Period: Jumlah periode (bar) yang digunakan untuk mencari harga tertinggi dan terendah, yang menentukan potensi zona supply atau demand. Price Move Threshold: Persentase yang menentukan seberapa besar level harga harus bergerak (dalam hal demand atau supply) untuk membentuk zona tersebut. Zone Width: Lebar zona yang digunakan untuk menggambar area supply/demand dalam jumlah periode setelah menemukan level supply/demand yang sesuai.
Penggambaran Zona Supply dan Demand: Setelah menemukan level harga supply (harga tertinggi) atau demand (harga terendah), skrip ini menggambar sebuah box pada chart yang memperlihatkan rentang antara harga atas (top) dan bawah (bottom) zona tersebut. Warna border box akan berwarna merah untuk zona supply dan hijau untuk zona demand, sementara area dalam kotak diwarnai dengan transparansi agar dapat dengan mudah terlihat di atas chart.
Penghapusan Kotak Lama: Setiap kali ditemukan zona supply atau demand baru, kotak sebelumnya akan dihapus untuk menghindari tumpang tindih kotak, yang memastikan hanya ada satu kotak aktif di setiap waktu.
Proses yang Terjadi dalam Skrip:
Perhitungan Zona: Fungsi f_find_supply_demand() digunakan untuk memeriksa apakah harga tertinggi atau terendah dalam periode lookback memenuhi kriteria untuk dianggap sebagai zona supply atau demand. Pembuatan Box Supply dan Demand: Setelah zona yang valid ditemukan (supply atau demand), fungsi utama membuat kotak menggunakan fungsi box.new(), yang menggambar zona pada chart dengan batas-batas yang disesuaikan. Pembuangan Box Lama: Jika ada zona supply atau demand sebelumnya, kotak tersebut dihapus dengan box.delete() untuk memastikan bahwa hanya ada satu kotak yang digambar di chart pada suatu waktu.
Parameter yang Dapat Disesuaikan Pengguna:
Lookback Period (Periode untuk Mencari Harga Tertinggi dan Terendah): Menentukan berapa lama periode pencarian untuk level tertinggi dan terendah harga dalam grafik. Price Move Threshold (%): Persentase pergerakan harga yang digunakan untuk menggambar kotak supply dan demand. Zone Width (Lebar Zona): Menentukan seberapa panjang kotak itu akan digambar di grafik berdasarkan perhitungan titik bar_index (indeks batang/kursi pada grafik).
Output:
Zona Supply (Zona Penawaran) digambar dengan kotak merah, menggambarkan area harga tinggi di mana mungkin ada penjual besar yang memasuki pasar. Zona Demand (Zona Permintaan) digambar dengan kotak hijau, menggambarkan area harga rendah di mana mungkin ada pembeli besar yang memasuki pasar.
Dengan skrip ini, Anda bisa memvisualisasikan dengan mudah area supply dan demand di grafik dan mendapatkan wawasan yang lebih baik mengenai potensi pembalikan harga atau titik pembelian dan penjualan berdasarkan analisis teknikal.
In true TradingView spirit, the author of this script has published it open-source, so traders can understand and verify it. Cheers to the author! You may use it for free, but reuse of this code in publication is governed by House rules. You can favorite it to use it on a chart.
The information and publications are not meant to be, and do not constitute, financial, investment, trading, or other types of advice or recommendations supplied or endorsed by TradingView. Read more in the Terms of Use.